Jakarta – Kepolisian Polda Metro Jaya mengungkapkan tersangka dalam kasus pembunuhan artis Sandy Permana. Dalam konferensi pers yang digelar pada Kamis (16/1/2025), Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary dan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra menghadirkan tersangka Nanang Irawan. Nanang Irawan ditangkap oleh tim gabungan Subdit Resmob Ditreskrimum PMJ dan Reskrim Polres Bekasi di Dusun Poris, Kutawaluya, Karawang, setelah terlibat dalam pembunuhan Sandy Permana.
Tersangka Dijerat Pasal Pembunuhan dan Penganiayaan Berat
Nanang Irawan dijerat dengan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dan Pasal 354 KUHP tentang penganiayaan berat. Kasat Reskrim Polres Bekasi Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar menjelaskan bahwa sebelum ditemukan tewas, Sandy sempat berjalan dengan kondisi penuh luka tusuk. Luka-luka tersebut berada di bagian belakang leher, dada, dan perut. Korban ditemukan oleh warga di depan rumah salah satu tetangganya dalam keadaan pingsan.
Penyebab Pembunuhan: Cekcok Antar Tetangga
Menurut saksi mata yang ada di lokasi, pembunuhan tersebut berawal dari cekcok antara Sandy dan tetangganya, Nanang Irawan. Cekcok terjadi saat keduanya berbeda pendapat dalam rapat lingkungan setempat. Setelah perdebatan, pelaku yang merupakan tetangga korban itu kemudian menikam Sandy dan langsung melarikan diri.
Korban Meninggal Karena Kehilangan Darah
Meski sempat dilarikan ke rumah sakit, Sandy Permana tidak dapat diselamatkan akibat kehabisan darah akibat luka tusukan yang dialaminya. Aktor yang terkenal lewat perannya di Misteri Gunung Merapi 3 itu dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Polisi Masih Cari Pelaku Lain yang Terlibat
Polisi masih terus menyelidiki lebih lanjut terkait kasus pembunuhan Sandy Permana. Meskipun tersangka utama, Nanang Irawan, telah ditangkap, polisi masih memburu seorang pelaku lain yang diduga terlibat dalam kejadian ini.
“Data dan profil pelaku lainnya belum bisa kami sampaikan, namun kami masih mencari satu orang yang terlibat dalam kasus ini,” ujar Kompol Onkoseno dalam keterangan terbarunya.
Kasus pembunuhan Sandy Permana masih menjadi sorotan publik, dan pihak kepolisian berkomitmen untuk mengungkap seluruh fakta di balik peristiwa tragis ini.
